
Abstrak
DGA (Dissolved Gas Analysis) adalah salah satu metode diagnosa kondisi
suatu transformer yang dapat dilakukan dalam kondisi online (trafo beroperasi).
Hasil diagnosa DGA diharapkan mampu mengindikasikan kondisi trafo melalui
kandungan gas yang terdeteksi di dalam minyak trafo.
Ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan dalam pengujian DGA
yaitu metode pengambilan sampel, alat pengujian yang digunakan serta metode
interpretasi hasil. Ketepatan metode pengambilan sampel DGA sangat penting
untuk diperhatikan, karena kesalahan prosedur pengambilan sampel dapat
menyebabkan kesalahan diagnosa, sehingga hasil diagnosa yang didapatkan
tidak merepresentasikan kondisi trafo yang sebenarnya.
Selain DGA, uji karakteristik minyak adalah salah satu metode untuk
mengetahui kualitas minyak meliputi : pengukuran tegangan tembus
(breakdown voltage) dan uji laboratorium (viskositas, kadar air, kadar sedimen,
flash point, dan kadar asam). Pengujian ini dimaksudkan untuk memastikan
apakah sifat – sifat fisika minyak masih memenuhi standar yang ditetapkan
berkaitan dengan fungsi minyak sebagai isolasi dan juga sebagai media
pendingin. Pengambilan sampel minyak yang salah pada uji karakteristik, juga
akan mendapatkan hasil pengukuran yang salah.
Untuk itu standarisasi instruksi kerja pengambilan sampel minyak untuk DGA
dan pengujian karakteristik perlu dilakukan guna mendapatkan hasil pengujian
yang akurat di seluruh region
I. Pengambilan sampel minyak untuk DGA
Pengambilan sampel minyak untuk pengujian DGA (Dissolved Gas Analysis) sangat
menentukan kebenaran diagnosa yang akan didapatkan. Ada beberapa hal yang
harus diperhatikan dalam pengambilan sampel minyak DGA, yaitu :
Syringe
Alat yang dipergunakan untuk pengambilan sampel
...